Kemenhub Serahkan Bantuan 5 Unit Kapal Penangkap Ikan Untuk Nelayan di Patimban

Bagikan

Kemenhub Serahkan Bantan 5 Unit Kapal Penangkap Ikan Untuk Nelayan di Patimban

Patimban (8/2/2022):  Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melalui Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Patimban menyerahkan bantuan sebanyak lima unit kapal penangkap ikan untuk nelayan. Serah terima dilaksanakan pada hari Senin (7/2/2022) dan diterima langsung oleh Koperasi Nelayan selaku penerima bantuan.

Kepala KSOP Kelas III Patimban Heri Purwanto mengatakan pemberian bantuan ini merupakan wujud perhatian Pemerintah Pusat terhadap masyarakat di wilayah Patimban yang mayoritas mata pencahariannya adalah nelayan. Dengan harapan para nelayan dapat meningkatkan pendapatan mereka dengan adanya tambahan armada kapal penangkap ikan tersebut.

“Harapannya agar nelayan-nelayan melalui koperasi Nelayan yang menerima bantuan kapal dapat meningkatkan pendapatannya dengan jangkauan tangkapannya yang lebih jauh dari yang saat ini,” ujarnya.

Acara serah terima kapal nelayan tersebut dihadiri oleh Camat Pusakanegara, Kapolsek Pusakanegara, Wakil Koramil 0511 Pusakanegara, Komandan Satgas Patimban Pangkalan AL Cirebon dan Para Ketua Koperasi Nelayan penerima bantuan kapal.

Kemenhub Serahkan Bantan 5 Unit Kapal Penangkap Ikan Untuk Nelayan di Patimban

Adapun bantuan lima unit kapal penangkap ikan tersebut diserahkan kepada Koperasi Nelayan Mina Tanjung Mataram sebanyak dua unit kapal, Koperasi Nelayan Produsen Mina Sugih Mandiri  sejumlah satu unit kapal dan Koperasi Nelayan Mina Misaya Guna sebanyak dua unit kapal.

Heri mengungkapkan, selain pemberian bantuan, pihaknya juga telah melaksanakan beberapa program pemberdayaan masyarakat sekitar pelabuhan agar dapat lebih produktif dan dapat melihat peluang usaha baru.

Program tersebut di antaranya adalah pelatihan memasak, membuat kue dan membuat kerajinan untuk para ibu, pelatihan membuat jaring nelayan, pelatihan pengoperasian alat-alat berat yang digunakan di pelabuhan.

“Sehingga diharapkan masyarakat dapat berwirausaha maupun bekerja di sektor kepelabuhanan,” tutupnya. (*)

Bagikan pendapatmu tentang artikel di atas!

Bagikan

Pos terkait