Tangerang (9/10/2024): Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan Curug (BP3 Curug) tengah melangkah menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Sebagai bentuk komitmen dalam mewujudkan Zona Integritas, BP3 Curug telah melaksanakan beberapa langkah nyata.
“Kami berupaya mewujudkan Zona Integritas BP3 Curug dengan mengedepankan unsur keterbukaan, serta melakukan perubahan dengan inovasi teknologi,” ujar Kepala BP3 Curug, Capt. Ahmad Hariri.
Penandatanganan Pakta Integritas
Sebagai langkah awal mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi, BP3 Curug menandatangani Pakta Integritas pada 6 Mei 2024 lalu di depan Gedung Candradimuka BP3 Curug. Pakta Integritas ditandatangani oleh seluruh elemen BP3 Curug, yaitu Kepala Balai, Kepala Subbagian, Kepala Seksi, Kepala Unit, dan staf.
Pakta Integritas merupakan bukti BP3 Curug telah berjanji untuk melaksanakan tugas, fungsi, dan tanggung jawab sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Melalui penandatanganan ini, BP3 Curug berkomitmen tidak melakukan praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN), serta tindakan lainnya yang menguntungkan diri sendiri atau kelompok berkepentingan terkait tugas dan jabatan.
Budaya Kerja
Dalam upaya mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi, BP3 Curug mengimplementasikan budaya kerja yang berasal dari slogan ‘Sehati’, yakni Satukan Harmoni Mengukir Prestasi. BP3 Curug juga menerapkan budaya kerja dari slogan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Perhubungan, yaitu PROPRESTASI (Problem Solver, Responsive, Oriented to Goal, Professional, Reform, Ethic, Suistanable, Transform, Attitude, Standar Global, dan Integrity).
Selain mengimplementasikan slogan Sehati dan PROPRESTASI, BP3 Curug menggaungkan budaya kerja anti korupsi melalui poster-poster yang terpasang di setiap sudut koridor Gedung Candradimuka BP3 Curug.
Inovasi Layanan
“Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan Curug telah melangkah menuju digitalisasi. Kami mengembangkan berbagai inovasi teknologi di bidang kearsipan, kepegawaian, perpustakaan, hingga pelatihan,” tambah Capt. Hariri.
BP3 Curug membuat sistem bernama Langit Terang untuk mempermudah pimpinan memantau kinerja unit-unit di bawahnya melalui rencana dan laporan yang diunggah para Kepala Unit di setiap minggunya.
Unit lain di BP3 Curug yang telah melakukan inovasi tekonologi yaitu perpustakaan. Proses pencarian koleksi buku dan peminjaman yang semula konvensional, kini mulai beranjak ke ranah digital. Melalui situs website perpustakaan BP3 Curug, baik pegawai maupun peserta pelatihan dapat meminjam buku dengan mudah.
Perubahan-perubahan yang telah dilakukan oleh BP3 Curug diharapkan dapat menciptakan Zona Integritas yang bebas dari tindakan korupsi, kolusi, dan nepotisme.
“Semoga dengan upaya-upaya ini, BP3 Curug benar-benar dapat mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi,” tutup Capt. Hariri. (*)