Tangerang, Nusantara Info: Pecinta otomotif sekaligus pemilik perusahaan lokal di Tangerang, Wahyu Kandacong berhasil memenangkan tender towing distribusi untuk mobil BMW di Indonesia.
Diketahui, Wahyu Kandacong juga dikenal sebagai sosok di balik teralisasinya event Street Race legal di Ancol, yang bekerjasama dengan Polda Metro Jaya pada 2022 silam.
Keberhasilan Wahyu Kandacong dalam memenangkan tender itu, menjadi kebanggaan tersendiri. Sebab, dia menjadi satu-satunya pemenang lokal yang dipercaya oleh brand otomotif besutan Jerman tersebut.
Pria kelahiran 1992 itu mengungkapkan bahwa ketertarikan pada dunia otomotif mendorongnya untuk mengikuti tender tersebut. Setelah melalui berbagai tahap seleksi dan audit ketat di Sunter, Jakarta Utara, perusahaannya berhasil mendapatkan kontrak ekslusif dengan BMW.
“Jadi pada saat itu kita mengikuti tender itu ada 4 perusahaan besar yang memang notabenenya kita satu-satunya perusahaan yang memiliki towing pribadi yang kita tidak pakai subcon ke orang lain,” ujarnya kepada awak media, Kamis (20/3/2025).
“Jadi maksudnya ketika kita menang tendernya, kita juga yang punya mobilnya tidak lagi kita subcon ke orang lain,” sambung Wahyu.
Sebagai bentuk keseriusan dalam mengemban kontrak itu, perusahaan Wahyu berinvestasi besar dengan nilai mencapai Rp 16-18 miliar untuk kendaraan dan infrastruktur. Saat ini, perusahaannya telah mengoperasikam enam unit towing di Jabodetabek, dua unit di Indonesia Timur, dan dua unut di Sumatera.
“Insya Allah (tambah Armada) karena ini baru berjalan sekitar 3 bulan. Jika memang, kita lihat kita masih membutuhkan mobil atau kapasitas pengiriman BMW lebih besar lagi kita akan tambah,” kata pria yang menggeluti otomotif sejak usia 10 tahun itu.
Tak berhenti di situ, lanjut Wahyu, perusahaannya juga menawarkan layanan tambahan berupa pemasangan GPS tracker di setiap unit towing. Teknologi ini memungkinkan dealer BMW untuk melacak posisi kendaraan secara real time.
“Jadi setiap unit itu bisa dicek live lokasinya sama dealer. Jadi dealer bisa mengecek lokasinya, ‘mobil saya sudah di mana,” ungkapnya.
Sebagai bentuk rasa syukur atas pencapaiannya, Wahyu juga berkomitmen untuk berbagi dengan masyarakat sekitar. Dia akan memperluas program santunan yang dilakukan setiap Senin-Jumat dengan menyediakan 50-100 paket sembako dan makanan.
“Alhamdulillah, karena memang kita perusahaan lokal yang seperti ketiban durian runtuh, saya mau mengadakan santunan buat teman-teman ojek online yang ada di daerah Alam Sutera dan saya juga sudah bernazar sebelumnya,” tuturnya.
Terakhir, Wahyu menambahkan, perusahaannya optimis dapat terus berkembang dan memperkuat posisinya sebagai mitra terpercata bagi brand otomotif global di Indonesia. (*)