
Jakarta, Nusantara Info: Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Jakarta, Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub), menggelar kegiatan Sosialisasi Penyempurnaan Pekerjaan Stasiun Tanah Abang Tahap I sebagai bagian dari komitmen pemerintah meningkatkan kualitas layanan, keselamatan, dan kenyamanan pengguna transportasi kereta api.
Kegiatan ini menjadi bentuk transparansi pemerintah kepada masyarakat serta pemangku kepentingan terkait tahapan lanjutan proyek peningkatan fasilitas Stasiun Tanah Abang. Seiring meningkatnya mobilitas penumpang harian, BTP Kelas I Jakarta menilai penyempurnaan infrastruktur menjadi langkah penting menuju pelayanan yang lebih modern, aman, dan inklusif.
“Penyempurnaan ini tidak hanya soal fisik, tapi juga menciptakan kenyamanan dan akses yang lebih baik bagi seluruh pengguna, termasuk penyandang disabilitas dan lansia,” ujar perwakilan BTP Kelas I Jakarta dalam keterangannya, Jumat (24/10/2025).
Fokus Pekerjaan Penyempurnaan
Pekerjaan tahap pertama ini meliputi tiga aspek utama peningkatan fasilitas, yaitu:
- Pemasangan elevator di peron 3 dan 4 untuk mempermudah akses penumpang, terutama penyandang disabilitas, lansia, dan pengguna dengan mobilitas terbatas.
- Proteksi eskalator dan tangga manual di peron 2 untuk menjaga keamanan area sekaligus memperpanjang masa pakai fasilitas publik (life time protection).
- Pembangunan dinding peron 1 sisi timur dan jalur emergency exit untuk meningkatkan keselamatan dan memperjelas jalur evakuasi saat kondisi darurat.
Selama pekerjaan berlangsung, aktivitas penumpang tetap berjalan seperti biasa. Namun, masyarakat diimbau agar memahami jika ada penyesuaian sementara di area tertentu yang terdampak pengerjaan proyek.
Dorong Kolaborasi dan Komunikasi Terbuka
Melalui kegiatan ini, BTP Kelas I Jakarta menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, operator, media, dan komunitas pengguna kereta api agar pelaksanaan proyek berjalan lancar dan manfaatnya dirasakan maksimal oleh masyarakat.
“Dengan keterbukaan informasi dan kolaborasi semua pihak, penyempurnaan Stasiun Tanah Abang ini diharapkan menjadi contoh pengelolaan transportasi perkotaan yang humanis dan berkelanjutan,” ujar pihak BTP.
Penyempurnaan fasilitas di Stasiun Tanah Abang menjadi langkah strategis dalam mewujudkan simpul transportasi yang modern, aman, nyaman, dan ramah bagi semua kalangan.
Langkah ini juga sejalan dengan visi Kemenhub untuk menghadirkan transportasi publik yang inklusif serta mendukung mobilitas masyarakat perkotaan secara efisien.
Dengan proyek ini, Stasiun Tanah Abang diproyeksikan menjadi model percontohan bagi peningkatan kualitas layanan di stasiun-stasiun lain di wilayah Jabodetabek. (*)






