Pj Gubernur Papua Fatoni Imbau Warga Jaga Kondusifitas Usai PSU Pilgub 2025

Bagikan

Pj Gubernur Papua Fatoni Imbau Warga Jaga Kondusifitas Usai PSU Pilgub 2025
Pj Gubernur Papua Agus Fatoni, Foto: Istimewa

Jayapura, Nusantara Info: Penjabat (Pj) Gubernur Papua, Agus Fatoni mengimbau seluruh masyarakat Papua untuk menjaga iklim kondusif pasca pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur (Pilgub) Papua 2025. Pesan tersebut ia sampaikan usai Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua menggelar rapat pleno rekapitulasi PSU di Gudang Irian Jaya Sehat, Entrop, Jayapura, Jumat (22/08/2025).

“PSU sudah dilaksanakan kemudian pleno di tingkat provinsi juga sudah dilaksanakan jadi kita ikuti proses berikutnya,” ujar Fatoni.

Ia menegaskan bahwa seluruh tahapan PSU telah berjalan sesuai mekanisme, mulai dari pemungutan suara hingga pleno provinsi. Proses selanjutnya, kata dia, akan mengikuti aturan hukum yang berlaku.

“Sebagai negara hukum tentu semuanya akan melalui proses yang berlaku dan setelah ini ada ruang untuk melakukan gugatan ke MK, dan dari putusan MK kita akan lihat hasilnya nanti,” terangnya.

Fatoni menekankan pentingnya kedewasaan masyarakat dalam menerima hasil proses demokrasi. Menurutnya, apa pun keputusan yang ditetapkan nantinya merupakan bagian dari kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa.

“Jadi mari kita jaga iklim kondusif, suasana yang aman, damai, toleran, dan harmoni di Papua tercinta ini,” imbau Fatoni.

Jaga Citra Positif Papua di Mata Publik

Selain soal keamanan, Fatoni juga menekankan pentingnya menjaga citra positif Papua, baik di ruang publik maupun media sosial. Ia menilai, seluruh elemen masyarakat memiliki tanggung jawab untuk menunjukkan wajah Papua yang aman, ramah, dan penuh persaudaraan.

“Jangan sampai ada narasi yang justru merugikan kita sendiri. Mari kita tampilkan wajah Papua yang sejuk, ramah, dan bersatu. Dengan begitu, citra positif Papua akan semakin kuat di mata nasional maupun internasional,” tegasnya.

Fatoni berharap imbauan ini dapat menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat agar tidak terprovokasi isu-isu yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan.

Baca Juga :  PLN Beri Diskon 50 Persen untuk Tambah Daya Listrik, Berlaku Sampai 23 Mei 2025

“Mari kita jaga persatuan, karena hanya dengan kebersamaan Papua akan semakin maju,” tutupnya. (*)

Bagikan pendapatmu tentang artikel di atas!

Bagikan

Pos terkait