Jakarta, Nusantara Info: Telur kerap menjadi pilihan praktis saat membutuhkan asupan protein yang cepat, murah, dan menyehatkan. Selain mudah diolah, telur juga dikenal sebagai sumber nutrisi lengkap. Mengutip Healthline, telur mengandung protein, lemak sehat, vitamin B, vitamin D, vitamin E, zinc, kalsium, hingga asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan otak dan jantung.
Umumnya, telur dapat diolah dengan beragam metode, mulai dari digoreng, direbus, hingga dikukus. Namun belakangan, metode mengukus telur disebut-sebut lebih baik dibanding merebus. Meski hasil akhirnya tampak mirip, ada beberapa alasan ilmiah dan praktis yang membuat telur kukus dianggap lebih unggul.
Lantas, mengapa telur kukus lebih baik daripada telur rebus? Ini penjelasannya!
Perbedaan Telur Rebus dan Telur Kukus
Telur rebus dimasak dengan cara merendam telur dalam air mendidih hingga matang, sementara telur kukus dipanaskan menggunakan uap panas dari air mendidih. Tekstur keduanya sama-sama lembut, putih telur halus, dan kuning telur padat. Namun proses matang telur kukus umumnya sedikit lebih lama.
Di balik itu, ada sejumlah kelebihan yang membuat telur kukus dinilai lebih baik daripada telur rebus.
- Tekstur Lebih Lembut dan Creamy
Meski sama-sama matang sempurna, tekstur telur kukus dikenal lebih lembut dibanding telur rebus. Bagian kuning telur cenderung lebih creamy dan tidak mudah kering. Ini terjadi karena pemanasan uap berlangsung lebih stabil dan tidak membuat bagian dalam telur terlalu cepat mengeras.
- Kematangan Lebih Merata
Memasak telur dengan merebus sering kali menghasilkan kematangan yang tidak seragam. Banyak faktor yang memengaruhi, seperti suhu air, lama perebusan, hingga ukuran telur.
Pada telur kukus, suhu uap panas yang lebih stabil membuat distribusi panas lebih merata. Hasilnya, kematangan bagian putih dan kuning telur lebih konsisten dari ujung ke ujung.
- Lebih Mudah Dikupas
Salah satu keunggulan terbesar telur kukus adalah lebih mudah dikupas. Uap panas menciptakan kelembapan yang membantu memisahkan putih telur dari membran cangkang. Karena itu, kulit telur lebih mudah terlepas meski tidak direndam air es.
Sebaliknya, telur rebus biasanya mengalami pemanasan cepat yang membuat putih telur menempel erat pada membran, sehingga sulit dikupas.
- Rasa Lebih Alami dan Lembut
Telur kukus dinilai memiliki rasa lebih natural dan lembut. Pemanasan perlahan menjaga aroma dan cita rasa asli telur tetap utuh, tidak setajam telur rebus yang kadang beraroma lebih kuat akibat suhu tinggi dan proses perebusan yang lebih agresif.
Mana yang Lebih Sehat?
Baik telur rebus maupun telur kukus sama-sama menyehatkan. Keduanya tidak melibatkan minyak tambahan, sehingga kalori tetap rendah. Namun jika menginginkan tekstur yang lebih lembut, mudah dikupas, dan rasa yang lebih halus, telur kukus bisa menjadi pilihan yang lebih baik.
Pada akhirnya, pilihan kembali pada selera dan kebutuhan. Yang terpenting, kedua metode ini tetap merupakan cara memasak telur yang sehat dan kaya nutrisi. (*)
