Likupang (20/1/2023): Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Dijten Hubla), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), turut mendukung sektor pariwisata di Likupang, Provinsi Sulawesi Utara, dengan menyiapkan dua unit kapal wisata bottom glass yang saat ini berada di Pelabuhan Likupang.
Dua kapal wisata bottom glass tersebut merupakan bentuk dukungan sarana pariwisata dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut terhadap Konektivitas Destinasi Wisata Super Prioritas di wilayah Sulawesi Utara.
Direktur Jenderal Perhubungan Laut Arif Toha mengatakan, bahwa kapal sisata bottom glass merupakan jenis kapal yang dibangun pertama kali oleh putra-putri terbaik bangsa Indonesia yang dilengkapi dengan kaca pada bagian bawah kapal sehingga wisatawan bisa menikmati pemandangan bawah air.
“Direktorat Jenderal Perhubungan Laut telah membangun empat unit kapal wisata bottom glass yang telah selesai pembangunannya pada tahun 2022. Dua unit ditempatkan di Labuan Bajo dan dua unit lagi ditempatkan di Likupang yang saat ini masih proses hibah ke pemerintah daerah,” katanya.
Sementara itu, Kepala UPP Kelas III Likupang Moh Qowi mengemukakan, bahwa Presiden Joko Widodo saat ini sedang melakukan kunjungan kerja ke Sulawesi Utara untuk meresemikan Bendungan Kuwil di Minahasa Utara, Kamis (19/1/2023). Usai peresmian bendungan tersebut, Presiden Joko Widodo juga berkunjung ke Pelabuhan Likupang dan berkesempatan melihat serta naik ke kapal wisata bottom glass dan memberikan apresiasi atas kondisi kapal wisata tersebut yang terawat dengan baik juga bersih.
“Saat ke Pelabuhan Likupang kemarin, Presiden Joko Widodo menaiki kapal wisata bottom glass, beliau mengapresiasi karena kapal terawat dengan baik dan kebersihannya terjaga,” ujar Qowi.
Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa sesuai agenda hari ini, Jumat (20/1/2023), saat kunjungan Presiden ke Taman Wisata Nasional Bunaken menggunakan Kapal Bottom Glass Nirmala Bahari 1.
“Kapal Wisata Bottom Glass Nirmala Bahari 1 diberangkatkan menuju Taman Wisata Nasional Bunaken untuk dipergunakan Bapak Presiden dalam kunjungan kerja di Pulau Bunaken,” ujar Qowi.
Pada kesempatan yang sama, Presiden juga mengapresiasi kinerja Kementerian Perhubungan yang telah melakukan pengembangan pelabuhan di Likupang dalam rangka mendukung program Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).
“Bapak Presiden juga mengapresiasi kinerja Kementerian Perhubungan yang telah melakukan pengembangan fasilitas Pelabuhan Likupang dalam mendukung DPSP Likupang, yang di mana saat ini masih dalam tahap pengembangan dan direncanakan akan selesai pada Tahun Anggaran 2023,” terang Qowi.
Sebagai informasi, kapal wisata bottom glass memiliki panjang kapal 23,1 meter yang dilengkapi dengan kaca pada bagian bawah dan dapat menampung 44 orang dan 7 anak buah kapal (ABK).
Hadir mendampingi Presiden Joko Widodo di Pelabuhan Likupang adalah Menteri PUPR Basuki Hadimuljono serta Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, Bupati Kabupaten Minahasa Utara Joune, Kepala Kantor UPP Kelas III Likupang Moh Qowi dan Sekretaris Daerah Novly Wowiling. (*)