Ditjen Bina Adwil Kemendagri Dorong Penguatan PROBERNAS untuk Wujudkan Indonesia Bersih dan Sehat

Bagikan

Ditjen Bina Adwil Kemendagri Dorong Penguatan PROBERNAS untuk Wujudkan Indonesia Bersih dan Sehat
Ditjen Bina Adwil Kemendagri Dorong Penguatan PROBERNAS untuk Wujudkan Indonesia Bersih dan Sehat. (Foto: Humas Ditjen Bina Adwil)

Bogor, Nusantara Info: Guna mendukung terwujudnya lingkungan yang bersih, sehat, dan harmonis sesuai semangat Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar Rapat Rencana Pengelolaan Perkotaan Terkait Persampahan dalam Mendukung Gerakan Nasional Indonesia Bersih (GNIB) di Bogor, Kamis (30/10/2025).

Kegiatan ini dibuka dan dipimpin langsung oleh Direktur Kawasan, Perkotaan, dan Batas Negara, Amran, dan menjadi momentum penting dalam pembahasan Program Bersih Nasional (PROBERNAS), sebuah inisiatif pemerintah yang bertujuan menumbuhkan perilaku hidup bersih dan sehat di seluruh lapisan masyarakat.

Dalam arahannya, Amran menegaskan bahwa penanganan persoalan kebersihan dan persampahan nasional tidak dapat dilakukan secara parsial. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor antara pemerintah pusat, daerah, dunia usaha, hingga masyarakat.

“Kebersihan, ketertiban, dan kesehatan lingkungan merupakan elemen dasar dalam mewujudkan kualitas hidup masyarakat yang tinggi. Ini menjadi pijakan penting menuju Visi Indonesia Emas 2045,” tegasnya.

Timbulan Sampah Nasional Capai 35,31 Juta Ton

Data yang disampaikan dalam rapat menunjukkan bahwa timbulan sampah nasional pada tahun 2024 mencapai 35,31 juta ton, dengan lebih dari 53,8 persen berasal dari rumah tangga. Jenis sampah terbesar berasal dari sisa makanan sebesar 39,26 persen, menandakan pentingnya edukasi publik dan penerapan sistem pemilahan sejak dari sumber.

Langkah tersebut, kata Amran, merupakan pondasi penting dalam mewujudkan pengelolaan sampah yang efisien, berkelanjutan, dan ramah lingkungan.

Untuk memastikan gerakan ini berjalan menyeluruh, PROBERNAS dirancang melalui pendekatan komprehensif yang meliputi tiga pilar utama, yaitu peningkatan pengelolaan lingkungan, perbaikan sanitasi publik, dan penataan visual kota.

Ketiga aspek tersebut saling melengkapi dalam membangun wajah Indonesia yang bersih, tertib, dan layak huni. Selain itu, PROBERNAS juga mendorong partisipasi masyarakat melalui edukasi, pembinaan, dan pemanfaatan teknologi informasi untuk pemantauan dan evaluasi yang terukur.

Baca Juga :  Ditjen Bina Adwil Kemendagri Terbitkan Permendagri Tentang SOP Satpol PP dan Kode Etik Pol PP

Penghargaan untuk Daerah Berprestasi

Sebagai bagian dari mekanisme pembinaan, rapat ini juga membahas rencana pemberian penghargaan bagi daerah yang berprestasi dalam pelaksanaan program kebersihan dan inovasi lingkungan. Langkah ini diharapkan menjadi stimulus positif bagi pemerintah daerah untuk mengembangkan praktik terbaik serta memperkuat kolaborasi lintas sektor.

Melalui PROBERNAS, pemerintah berkomitmen menghadirkan gerakan nasional yang tidak hanya bersifat simbolik, tetapi menjadi gerakan kolektif dan berkelanjutan menuju Indonesia yang bersih, sehat, dan harmonis dengan lingkungan.

Kolaborasi Antarkementerian dan Pemda

Kegiatan yang dilaksanakan secara luring dan daring ini diikuti oleh berbagai unsur di lingkungan Kemendagri, termasuk Pusat Penerangan, Direktorat Pol PP, dan Subdirektorat Wilayah I Ditjen Bangda.

Turut hadir pula perwakilan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan BPLH, jajaran pejabat teknis, penyuluh lingkungan hidup, serta perwakilan pusat data dan humas.

Rapat tersebut menegaskan bahwa pengelolaan lingkungan hidup bukan sekadar tanggung jawab teknis, melainkan gerakan nasional yang mencerminkan peradaban dan kepedulian bangsa terhadap masa depan bumi Indonesia. (*)

Bagikan pendapatmu tentang artikel di atas!

Bagikan

Pos terkait