Palembang (16/6/2023): Dalam mendorong ketertiban penyelenggaraan Pemilu 2024, Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan (Ditjen Bina Adwil), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas SDM Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Daerah, yang diselenggarakan pada 14-16 Juni 2023 di Sintesa Peninsula Hotel, Palembang, Provinsi Sumatera Selatan. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Sekretaris Direktorat Jenderal (Sesditjen) Bina Adwil, Indra Gunawan.
Dalam sambutannya, Indra menyampaikan pentingnya kesiapan SDM Satpol PP dan anggota Satlinmas untuk mendukung terwujudnya keamanan dalam penyelenggaraan Pilpres dan Pilkada serentak tahun 2024.
“Perlu adanya dukungan Satpol PP dalam pengawasan pada pelaksanaan Pemilu 2024, seperti dengan kemungkinan terjadinya pelanggaran oleh penyelenggara, peserta Pemilu maupun pemilih pada masa kampanye,” ujarnya.
Peran Satpol PP dalam pelaksanaan Pemilu sangat signifikan sebagai nilai strategis untuk menciptakan kondisi daerah yang tenteram, tertib, dan teratur dalam mendukung penyelenggaraan roda pemerintah.
“Peningkatan kapasitas SDM Polisi PP akan sangat diperlukan, agar dapat mewujudkan program-program secara optimal sesuai visi dan misi pemerintahan daerah,” imbuh Indra.
Selain itu, ia juga mengimbau agar anggota Polisi PP dapat memiliki kemampuan untuk menganalisis kebijakan (policy brief), termasuk potensi resiko terhadap implementasi kebijakannya.
“Diharapkan forum ini dapat membangun dan memperkuat sinergitas Kementerian Dalam Negeri sebagai Pembina Umum dan Pemerintah Daerah sebagai Pembina Teknis Operasional Satpol PP dalam upaya mewujudkan Polisi PP yang profesional,” pungkas Indra.
Turut hadir dalam kegiatan ini yaitu pejabat Pol PP yang membidangi Trantibumlinmas Provinsi, Kabupaten/Kota seluruh Indonesia yang dipilih secara selektif sebanyak 42 orang. Serta narasumber yakni pemangku jabatan dari Bappenas, Lembaga Administrasi Negara, Kepala Satpol PP Provinsi Sumatera Selatan, dan Kepala Biro Pemerintahan Provinsi Sumatera Selatan. (*)
