Pemda Mappi Bersama TNI-Polri Evakuasi 233 Warga Korban Banjir di Kepi

Bagikan

Pemda Mappi Bersama TNI-Polri Evakuasi 233 Warga Korban Banjir di Kepi
Pemda Mappi, TNI dan Polri Evakuasi Korban Banjir, Foto: Istimewa

Kepi, Nusantara Info: Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mappi bersama aparat gabungan dari Polres dan TNI terus bergerak cepat mengevakuasi warga yang terdampak banjir besar di Kota Kepi, Papua Selatan, Senin (21/7/2025). Bencana ini dipicu curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah tersebut selama lebih dari tiga pekan berturut-turut.

Banjir yang melanda sejumlah titik pemukiman warga di tepi rawa dan sungai kini telah menggenangi sedikitnya 80 rumah, dengan total 233 jiwa terdampak. Untuk mengantisipasi korban jiwa, Pemda Mappi melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah mendirikan posko penampungan sementara di Aula Kodim 1704 Mappi dan Gedung GOR Kepi.

“Kami masih terus lakukan evakuasi bersama TNI dan Polres Mappi. Fokus utama kami adalah menyelamatkan warga dan memastikan mereka berada di tempat yang aman,” kata Kapolres Mappi, Kompol Suparmin, dalam keterangannya melalui sambungan telepon.

Ia menjelaskan, curah hujan ekstrem telah membuat permukaan sungai dan rawa meluap, menggenangi rumah-rumah warga di wilayah dataran rendah. Tim gabungan disiagakan 24 jam untuk mengevakuasi, memberi bantuan logistik, dan menjaga keamanan di lokasi terdampak maupun di posko pengungsian.

“Kami tempatkan personel untuk pengamanan di posko. Kami juga lakukan patroli ke rumah-rumah yang ditinggal untuk mencegah pencurian barang berharga milik warga,” tambahnya.

Data korban banjir masih terus diperbarui, dan diperkirakan jumlahnya bisa bertambah jika hujan deras terus mengguyur wilayah tersebut dalam beberapa hari ke depan. Pemda Mappi juga telah menyiagakan armada tambahan serta logistik darurat bagi pengungsi, seperti makanan, air bersih, dan obat-obatan.

Bupati Mappi Kristosimus Yohanes Agawemu sebelumnya menginstruksikan seluruh dinas terkait untuk bergerak cepat dan responsif dalam penanganan banjir, serta memprioritaskan keselamatan warga.

Baca Juga :  Usai Upacara HUT RI, Pj Bupati Mappi Pimpin Pembentangan Bendera Merah Putih Sepanjang 78 Meter

Masyarakat diminta tetap waspada dan memantau informasi resmi dari pemerintah daerah. Pemda Mappi juga membuka posko aduan dan layanan cepat tanggap di berbagai titik.

Banjir ini menjadi peringatan keras akan pentingnya mitigasi bencana dan kesiapsiagaan pemerintah daerah. Namun di tengah ancaman bencana, soliditas antara Pemda, TNI, Polri, dan warga menjadi kekuatan utama menghadapi situasi darurat ini. (*)

Bagikan pendapatmu tentang artikel di atas!

Bagikan

Pos terkait