Mappi (7/10/2024): Penjabat (Pj) Bupati Mappi, Michael R. Gomar didampingi Ketua LIPBB MIGAS Mappi Sarifudin dan beberapa anggota Polres Mappi melakukan pengecekan langsung dugaan penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis Pertalite oleh oknum tidak bertanggung jawab di TKP Pelabuhan Jalan Kaman, pada Sabtu (5/10/2024).
Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Mappi menerangkan bahwa, pengecekan dugaan penimbunan BBM subsidi jenis Pertalite yang terjadi pada tanggal 9 September 2024 adalah tanggungjawab Pemerintah Kabupaten Mappi, karena BBM tersebut adalah BBM subsidi yang penggunaannya diperuntukkan untuk masyarakat. Oleh karena itu, bersama Ketua LIPBB MIGAS Mappi melakukan pengecekan langsung di TKP dugaan penimbunan BBM subsidi.
“Menurut informasi dari pihak kepolisian, ini adalah TKP pertama yang terjadi dugaan penimbunan BBM subsidi, BBM subsidi yang diduga akan dilakukan penimbunan oleh oknum tidak bertanggungjawab dan seluruhnya ada 14 ton. Barang bukti telah diamankan oleh pihak kepolisian di Polres Mappi untuk ditindaklanjuti sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” ujar Pj Bupati Mappi Gomar.
Pj Bupati Mappi menyebut, dalam rangka pengendalian inflasi BBM subsidi sangat dibutuhkan oleh masyarakat, dan BBM subsidi Pertalite sangat dibutuhkan dan sangat langka di Kabupaten Mappi. Dugaan BBM subsidi jenis Pertalite ini, sesuai informasi diduga akan dibawakan dan dijual di Kabupaten Yahukimo.
“Dugaan penimbunan BBM subsidi ini akan menjadi laporan Pemerintah Kabupaten kepada Pj. Gubernur Provinsi Papua Selatan dan Kepada Kemendagri untuk ditindak lanjuti dalam tugas-tugas Pemerintah Daerah dalam pengendalian inflasi di Kabupaten Mappi,” terangnya.
“Oknum-oknum tidak bertanggungjawab yang terlibat dalam penimbunan dan penyaluran BBM subsidi harus ditindak lanjuti agar mendapatkan sanksi hukum,” tambah Gomar.
Selanjutnya, Ketua LIPBB MIGAS Mappi mengatakan, sesuai tugas dan tanggung jawab pihaknya melakukan pemantauan pusat peredaran BBM subsidi dan BBM non subsidi di wilayah Kabupaten Mappi. Penggunaan BBM subsidi adalah untuk masyarakat, sehingga peredaran BBM subsidi akan diawasi langsung oleh LIPBB MIGAS Mappi.
“Jika BBM subsidi digunakan dengan cara yang tidak pantas oleh oknum tidak bertanggungjawab, maka akan mempersulit masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidup, apalagi di Mappi daerah sungai tentu BBM subsidi sangat dibutuhkan. BBM subsidi ini dari negara untuk masyarakat kelas bawa yang mempunyai pendapatan rendah,” tandasnya.
Lebih lanjut Sarifuding mengatakan, bahwa MIGAS di pusat, agar bisa dikontrol langsung oleh negera. “Kepada pihak penengak hukum, mohon kerja samanya untuk menindaklanjuti dugaan penimbunan BBM subsidi ini, agar oknum-oknum tidak bertanggungjawab bisa diproses sesuai hukum yang berlaku,” ungkapnya.
Sebagai informasi, setelah melakukan pengecekan BBM subsidi jenis Pertalite di Pelabuhan Jalan Kaman, Pj Bupati Mappi dan Ketua LIPBB MIGAS Mappi lakukan pengecekan barang bukti BBM subsidi jenis Pertalite yang sementara disimpan di APMS kilometer satu depan Jalan Tenemoghon pada jam 10:32 WIT. (*)
