
Jakarta, Nusantara Info: Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Nasional resmi melantik Dewan Pengurus Korpri Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI Masa Bakti 2024-2029 di Gedung Kemendagri, Jakarta Pusat, Rabu (10/9/2025).
Dalam pelantikan tersebut, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kemendagri, Safrizal ZA ditetapkan sebagai Ketua Korpri Kemendagri melalui Keputusan Dewan Pengurus Korpri Nasional Nomor: Kep-32/KU/VII/2025 tentang Perubahan atas Keputusan Dewan Pengurus Korpri Nasional Nomor Kep-7/KU/II/2024.
Karier Panjang Safrizal ZA di Kemendagri
Safrizal bukan sosok baru di lingkungan Kemendagri. Kariernya dimulai sejak 2001 sebagai Kasi Aceh dan DKI Jakarta di Subdit Otonomi Khusus Ditjen Otda Depdagri. Pada 2016, ia dipercaya menjabat sebagai Direktur Penataan Daerah dan Otonomi Khusus.
Setelah menamatkan studi S3 di bidang Ilmu Pemerintahan di IPDN, putra Aceh ini kemudian didapuk sebagai Direktur Manajemen Bencana dan Kebakaran Ditjen Bina Adwil Kemendagri. Safrizal juga pernah menjadi wakil Kemendagri dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Di luar jabatan struktural, Safrizal dikenal sebagai birokrat handal dan pernah ditunjuk sebagai Penjabat (Pj) Gubernur di tiga provinsi: Kalimantan Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, dan Aceh.
Susunan Lengkap Pengurus Korpri Kemendagri 2024-2029
Pelantikan juga menetapkan struktur kepengurusan Korpri Kemendagri terbaru. Berikut susunan lengkapnya:
- Penasehat: Menteri Dalam Negeri
- Wakil Penasehat I: Ribka Haluk
- Wakil Penasehat II: Bima Arya Sugiarto
- Pengarah: Tomsi Tohir
- Ketua: Safrizal ZA
- Wakil Ketua I: Ir. Restuardy Daud
- Wakil Ketua II: Anwar Harun Damanik
- Wakil Ketua III: Bahtiar
Struktur kepengurusan juga dilengkapi dengan ketua bidang serta anggota yang mendukung jalannya organisasi.
Sebelumnya, jabatan Ketua Korpri Kemendagri diemban oleh Suhajar Diantoro. Dengan formasi baru ini, diharapkan Korpri Kemendagri dapat semakin solid dalam mendukung kinerja pemerintah serta pelayanan kepada masyarakat. (*)






