Krui (1/10/2020): Kegiatan hari ketiga dari masa tugasnya selama 71 hari sebagai Pjs Bupati Pesisir Barat, kemarin (30/9/2020) Achmad Chrisna Putra launching Program Bansos Beras Keluarga Penerima Manfaat Program -Keluarga Harapan (KPM-PKH) Kabupaten Pesisir Barat, di halaman Kantor Bupati. Kegiatan lain adalah membuka Rakor Pilkada.
Dilaporkan oleh pesisirbaratkab.go.id, Pjs. Bupati Chrisna mengatakan bantuan sosial beras tersebut bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melalui pemenuhan sebagian kebutuhan pangan beras selama pandemi Covid-19.
“KPM-PKH menjadi sasaran bansos beras dengan pertimbangan dalam keluarga mereka terdapat anak-anak, lanjut usia, dan penyandang disabilitas yang perlu mendapatkan perlindungan dan pemenuhan nutrisi,” kata Achmad Chrisna Putra.
Bansos beras itu diberikan kepada 11.208 KPM-PKH yang tersebar di 11 kecamatan di Kabupaten Pesisir Barat. Total bantuan 504.360 kg beras yang diberikan selama tiga tahap yaitu pada Agustus, September dan Oktober. Masing-masing memperoleh 15 kg per tahap.
Tak lupa Pjs Bupati Chrisna mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap wabah Covid-19, dengan cara tetap menerapkan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, hindari kerumunan, menggunakan masker, rajin cuci tangan dengan sabun dan menjaga pola hidup sehat.
Membuka Rakor Pilkada
Kegiatan lain Pjs Bupati Pesisir Barat kemarin adalah membuka Rapat Koordinasi Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Pesisir Barat di Ruangan Batu Gughi.
Pjs Bupati berharap kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pemilihan kepala daerah dan para pemangku kepentingan untuk dapat saling bekerjasama dan bahu-membahu dalam rangka mensukseskan pelaksanaan pemilihan kepala daerah dan wakil melalui Pilkada 2020.
Berdasarkan data, tingkat partisipasi masyarakat di Kabupaten Pesisir Barat pada Pilkada 2015 mencapai 73,11 %, pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung tahun 2018 sebesar 68, 66 % dan pada penyelenggaraan Pileg dan Presiden tahun 2019 tingkat partisipasi cukup tinggi yaitu sebesar 80, 96 %. (*)
