Jakarta (26/8/2024): Istri putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Erina Gudono belakangan ini tengah menjadi sorotan publik karena bau badan. Hal ini pun ramai menjadi perbincangan netizen di jagat media sosial.
Isu bau badan Erina Gudono ini bermula dari sebuah postingan foto di media sosial X atau yang dulu dikenal dengan nama Twitter. Dalam unggahan foto tersebut, terlihat Erina Gudono sedang mengunjungi sebuah sekolah ditemani dengan seorang anak kecil. Namun yang menarik dalam foto itu adalah pose anak kecil tersebut yang terlihat seperti sedang menutupi hidungnya.
Alhasil, unggahan foto tersebut mendapatkan banyak komentar dari netizen. Tak butuh waktu lama, komentar netizen pun berdatangan dan menduga bahwa istri Kaesang Pangarep tersebut bau ketiak. Salah seorang netizen dalam komentarnya langsung menyarankan Erina menggunakan deodoran.
Tak hanya itu, kabar soal Erina Gudono bau ketiak juga diungkapkan oleh salah satu teman sekelas waktu di sekolah. Bahkan, ada salah satu pengguna media sosial yang berusaha untuk memastikan kebenaran hal tersebut.
“Iya bau ketek,” keterangan dari isi percakapan yang dibagikan akun X @al***yn.
Meski dikenal dengan kecantikan dan statusnya sebagai menantu presiden, isu ini menimbulkan keheranan karena Erina Gudono tampak memiliki semua fasilitas untuk menjaga kebersihan diri.
Lantas, apa yang menyebabkan seseorang mengalami bau ketiak alias ketek?
Bau ketiak memang menimbulkan rasa tak nyaman, bagi orang yang mengalami maupun orang-orang disekitarnya. Bau ini umumnya muncul saat tubuh mengeluarkan keringat akibat bakteri yang menempel di permukaan kulit.
Maka dari itu, dibutuhkan cara menghilangkan bau ketiak yang tepat untuk menghindari rasa tidak nyaman, terutama ketika berinteraksi dengan orang lain. Berikut tips menghilangkan bau ketiak, seperti dilansir dari laman Mayo Clinic.
Untuk mendiagnosis masalah keringat dan bau ketiak, kemungkinan dokter akan menanyakan riwayat kesehatan serta melakukan pemeriksaan. Dokter mungkin akan menguji darah atau urine. Tes tersebut dapat menunjukkan apakah masalah ini disebabkan oleh kondisi medis, seperti infeksi, diabetes, atau tiroid yang terlalu aktif (hipertiroidisme).
Pengobatan
Jika khawatir tentang keringat dan bau ketiak, solusinya mungkin sederhana, yakni antiperspiran atau deodoran.
– Antiperspiran
Antiperspiran mengandung senyawa berbasis aluminium yang menyumbat pori-pori keringat untuk sementara, sehingga mengurangi bau keringat akibat keringat berlebihan.
– Deodoran
Deodoran dapat menghilangkan bau tetapi tidak menghilangkan keringat. Deodoran biasanya berbahan dasar alkohol dan membuat kulit menjadi asam, sehingga menjadi tempat tak disukai oleh bakteri. Deodoran sering kali mengandung wewangian parfum yang dimaksudkan untuk menutupi bau.
Perawatan
Selain itu, Anda juga dapat melakukan sejumlah hal untuk mengurangi keringat dan bau ketiak, di antaranya adalah sebagai berikut:
– Mandi setiap hari
Mandi secara teratur, terutama menggunakan sabun antibakteri untuk mengurangi pertumbuhan bakteri pada kulit.
– Pilih pakaian yang sesuai dengan aktivitas
Untuk pakaian sehari-hari, pilih kain alami, seperti katun, wol, dan sutra. Kain ini memungkinkan kulit bernapas. Untuk pakaian olahraga, Anda disarankan memakai kain sintetis yang dirancang untuk menyerap kelembapan dari kulit.
– Cobalah teknik relaksasi
Pertimbangkan teknik relaksasi, seperti yoga, meditasi, atau biofeedback. Praktik ini dapat mengajarkan Anda untuk mengendalikan stres, sehingga tak memicu keringat berlebihan.
– Ubah pola makan
Minuman berkafein dan makanan pedas atau berbau menyengat dapat menimbulkan lebih banyak keringat atau bau ketiak yang lebih kuat dari biasanya. Mengubah pola makanan dapat membantu mengurangi bau ketiak atau badan.
– Mempersiapkan diri untuk bertemu dokter
Anda mungkin bisa memulai dengan menemui dokter apabila cara-cara tersebut tidak bisa berhasil mengurangi bau ketiak. Dalam beberapa kasus, saat menelepon untuk membuat janji temu, kamu dirujuk berkonsultasi ke dokter spesialis penyakit kulit.
Dengan menjaga kebersihan, menggunakan produk yang tepat, dan mempertimbangkan perubahan gaya hidup, Anda dapat mengurangi atau menghilangkan bau ketiak secara efektif. (*)