Ditjen Keuda Kemendagri Tingkatkan Kapasitas Publikasi dan Kehumasan ASN

Bagikan

Ditjen Keuda Kemendagri Tingkatkan Kapasitas Publikasi dan Kehumasan ASN
Dirjen Bina Keuda Kemendagri Agus Fatoni

Jakarta (15/6/2022): Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Keuangan Daerah (Keuda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar kegiatan peningkatan kapasitas di bidang publikasi dan kehumasan Aparatur Sipil Negara (ASN). Kegiatan bertajuk “Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Kehumasan dan Penulisan Press Release”, bertempat di Kantor Kemendagri, Jakarta, Selasa (14/6/2022).

Kegiatan diikuti ASN yang menangani media dan kehumasan pada setiap Direktorat. Kegiatan dilaksanakan selama satu hari penuh dan diikuti dengan praktek dan simulasi. Sedangkan narasumber berasal dari praktisi, pakar, ahli yang profesional dan Tim Media Pusat Penerangan (Puspen) Kemendagri.

Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah (Keuda) Kemendagri, Agus Fatoni dalam sambutan dan pengarahannya menyampaikan peran kehumasan dan media sangat penting pada era keterbukaan dan revolusi industri 4.0 saat ini. “Masyarakat perlu diberikan informasi yang obyektif, aktual dan menarik,” ungkap Fatoni.

Fatoni menjelaskan, bahwa publikasi kegiatan pemerintah perlu dilakukan, agar masyarakat bisa merasakan kehadiran negara dan pemerintah. Masyarakat juga perlu mengetahui pemerintah bekerja siang dan malam.

“Pemerintah bekerja perlu mempertanggungjawabkan apa yang dilakukannya. Salah satunya dengan penyampaian informasi tersebut kepada masyarakat,” ujarnya.

“Kalau perlu, kita isi dunia langit (dunia maya) dengan berita-berita yang positif, mendidik dan menghibur. Sehingga bisa mengalahkan berita-berita provokatif, hoax, fitnah dan menghasut. Ini tugas kita (ASN), bersama,” tambahnya.

Oleh karena itu, kapasitas publikasi dan kehumasan ASN perlu terus ditingkatkan. “Kita perlu mengasah keterampilan dan menambah wawasan, agar kita bisa menyajikan berita, data dan informasi yang menarik, akurat dan bisa dipertanggungjawabkan,” tutur Fatoni.

Fatoni memberikan semangat agar jangan pernah berhenti belajar, jangan pernah berhenti berlatih, terus tingkatkan kemampuan dan ilmu pengetahuan, perbaiki cara bekerja dan lakukan inovasi setiap waktu.

Baca Juga :  Kemendagri dan Kemenkeu Sepakat Integrasikan Sistem Informasi Dana Otsus Dengan SIPD

“Ikuti dengan serius setiap kegiatan peningkatan kapasitas seperti ini. Maksimalkan dan optimalkan kesempatan yang ada dan jangan disia-siakan ilmu. Waktu tidak akan pernah kembali. Waktu akan berjalan terus. Siapapun akan tertinggal bagi yang lengah,” pungkas Fatoni. (*)

Bagikan pendapatmu tentang artikel di atas!

Bagikan

Pos terkait