Jakarta (5/10/2024): Dharma Wanita Persatuan (DWP) Unit Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), kembali mengadakan pertemuan rutin dengan kegiatan yang penuh manfaat. Kegiatan yang diadakan di Gedung E Lt. 1 kantor bersama Ditjen Bina Pemdes dan Ditjen Dukcapil ini, tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga wadah bagi para anggota untuk meningkatkan keterampilan dan berbagi kebaikan melalui pemberian sembako serta program Jumat Berkah.
Salah satu highlight dari acara ini adalah pelatihan membuat Chungky Bag dari benang rajut. Ketua DWP Ditjen Dukcapil, Ika Teguh Setyabudi, dalam sambutannya menggarisbawahi pentingnya kegiatan kreatif seperti ini untuk meningkatkan keterampilan para ibu-ibu.
“Merajut tidak hanya meningkatkan kreativitas, tetapi juga bisa menjadi peluang usaha yang bernilai ekonomis. Hasilnya bisa dijual secara online atau ditawarkan kepada teman-teman, sehingga menambah income keluarga,” kata Ika dalam sambutannya, Jumat (4/10/2024).
Pelatihan membuat Chungky Bag yang dipandu oleh Sylvia Angelina berhasil memikat perhatian peserta. Para anggota terlihat antusias mengikuti setiap langkah yang diajarkan, mulai dari teknik dasar hingga membuat pola unik.
Aktivitas merajut ini bukan hanya tentang keterampilan, tetapi juga menawarkan relaksasi di tengah rutinitas sehari-hari. “Merajut bisa menjadi terapi untuk mengurangi stres, memberikan ketenangan, dan tentunya melatih kesabaran,” tambah Ika Teguh Setyabudi.
Selain pelatihan keterampilan, acara ini juga diisi dengan kegiatan sosial berupa pemberian sembako kepada anggota yang membutuhkan, serta program Jumat Berkah.
Ika Teguh Setyabudi menyampaikan bahwa berbagi dengan sesama adalah bagian dari nilai yang selalu dipegang oleh DWP. “Kepedulian kepada sesama sangat penting. Dengan berbagi, kita tidak hanya membantu secara materi, tetapi juga mempererat rasa persaudaraan di antara kita,” ujarnya.
Program Jumat Berkah ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian sosial kepada anggota yang membutuhkan, dan diharapkan dapat meringankan beban hidup mereka. Tidak hanya memberikan bantuan, DWP Ditjen Dukcapil juga ingin menanamkan semangat gotong-royong dan saling membantu di antara para anggotanya.
“Dengan berbagi, kita bisa menumbuhkan kebersamaan dan semangat saling mendukung,” tegasnya.
Kegiatan ini juga menjadi ajang refleksi bagi para anggota tentang pentingnya keseimbangan antara kreativitas, kepedulian sosial, dan ikatan kekeluargaan. Ibu Ika mengajak seluruh anggota DWP untuk terus aktif berpartisipasi dalam setiap program yang diadakan, baik yang terkait dengan keterampilan maupun kegiatan sosial.
“Mari kita terus bersama-sama membangun kebersamaan dan berkontribusi bagi lingkungan kita, karena hal-hal kecil yang kita lakukan bisa berdampak besar bagi sesama,” ungkap Ika.
Pertemuan ini menjadi bukti nyata bahwa DWP Ditjen Dukcapil tidak hanya berfokus pada kegiatan seremonial, tetapi juga pada pengembangan diri dan kepedulian sosial. Dengan adanya pelatihan keterampilan dan program berbagi ini, diharapkan para anggota bisa terus mengembangkan potensi diri dan menjadi inspirasi bagi orang lain.
Acara hari ini penuh kehangatan dan kebersamaan. “Semoga kegiatan ini membawa manfaat yang besar, baik dalam meningkatkan keterampilan maupun memperkuat solidaritas kita sebagai sesama anggota,” pungkasnya. (*)