Kerja Sama Pemprov Lampung dan Jawa Timur Fokus Pada 4 Sektor Ini

Bagikan

Kerja Sama Pemprov Lampung dan Jawa Timur Fokus Pada 4 Sektor Ini
Sumber Foto: Diskominfotik Provinsi Lampung

Bandar Lampung (30/1/2022): Kerja sama Pemerintah Provinsi Lampung dan Provinsi Jawa Timur dititikberatkan pada empat sektor.

Gubernur Arinal Djunaidi mengatakan banyak hal yang akan ditindaklanjuti masing-masing provinsi, terutama di sektor pertanian, perkebunan, peternakan dan pariwisata.

“Yang pertama dan mampu tidak memasukan daging atau ternak impor, tetapi kenyataan masih ada impor dari Australia, maka dengan adanya informasi dari Ibu Gubernur Jawa Timur, maka kita akan mempriotitaskan peningkatan populasi sehingga pengendalian untuk tidak impor bisa terealisasi,” ujar Gubernur Lampung Arinal Djunaidi usai penandatanganan Memorendum of Undurstanding (MoU) antara Pemerintah Provinsi Lampung dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, di Mahan Agung, Jumat (28/1/2022).

Lebih lanjut Arinal menjelaskan, untuk sektor wisata, pihaknya bukan untuk menjiplak Jatim Park, melainkan mendatangkan Jatim Park untuk berkarya di Lampung sehingga bisa memberikan suguhan kepada 20 juta penduduk dari Sumater ke Jawa dan dari Jawa ke Sumatera.

“Karena pembiayaan mahal, maka dalam Waktu dekat saya akan ke sana (Jawa Timur) untuk melihat bagaimana destinasi dan pelaksanannya,” ujarnya.

Sementara itu Gubenur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menambahkan, ada empat bidang kerjasama peternakan, perikanan, pertanian dan Pariwisata & Ekonomi Kretatif.

“Untuk sektor peternakan, Balai Besar Inseminasi Buatan ada di Singosari, Malang, sehingga produktifitas populasi sapi potong di Jawa Timur tinggi sekali 4,93 juta ekor dan ini jumlah yang signifikan, sementara jumlah tertinggi kedua produksinya 1,8 juta ekor,” katanya.

Lampung punya potensi untuk swasembada daging, alamnya Lampung memungkinkan pakan herwan ternak luar biasa, kultur beternak sudah luar biasa sehingga melakukan percepatan budidaya yang bisa di-support teknologi Balai Besar Inseminasi Buatan.

“Saya rasa kita bisa menginisiasi swasembada daging, bahkan bisa ekspor,” tutur Khofiah.

Baca Juga :  Kemendagri: Fungsi Kelitbangan Mempunyai Peran Strategis Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

Begitu juga sektor pertanian, menurut Gubernur Khofifah, perkebunan dan sektor wisata seperti format pengembangan wisata di Bakauheni, bisa menjadi  pengembangan destinasi wisata baru yang akan memberikan referensi bagi masyarakat di Sumatera, Banten bahkan Jakarta untuk datang ke Lampung. (*)

Bagikan pendapatmu tentang artikel di atas!

Bagikan

Pos terkait