PON XXI Semakin Dekat, Agus Fatoni Minta KONI dan Diaspora Sumut Pantau Perkembangan Atlet

Bagikan

PON XXI Semakin Dekat, Agus Fatoni Minta KONI dan Diaspora Sumut Pantau Perkembangan Atlet

Medan (2/8/2024): Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) semakin memperkuat persiapan atlet menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut. Nantinya para atlet Sumut akan mulai Pemusatan Pelatihan Daerah (Pelatda) pada bulan Agustus selama satu bulan.

Penjabat (Pj) Gubernur Sumut Agus Fatoni meminta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumut dan Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan (Dispora) Sumut untuk terus memantau perkembangan atlet. Selain itu, dia juga meminta mereka untuk terus berupaya meningkatkan kemampuan atlet melalui pelatihan-pelatihan yang terukur.

“Semakin dekat dengan PON, kita juga harus semakin kuat mempersiapkan atlet kita, baik secara fisik maupun psikologi agar capaian kita maksimal nantinya,” kata Fatoni saat memimpin Rapat Persiapan PON di Kantor Gubernur Sumut, Medan, Sumatera Utara, Kamis (1/8/2024).

Sebagai informasi, Provinsi Sumut menurunkan 534 atlet ke Aceh pada PON XXI untuk mengikuti 25 dari 33 cabor yang diselenggarakan di sana. Sementara itu, pada pelaksanaan PON XXI di Sumut akan ada 702 atlet yang bertanding.

Fatoni meminta agar sarana dan fasilitas PON XXI Aceh-Sumut, terutama terkait kebutuhan atlet lebih dimatangkan kembali. Menurutnya, hal ini berpengaruh signifikan dengan performa atlet-atlet Sumut di ajang olahraga terbesar Indonesia tersebut.

“Siapkan dengan baik, apalagi untuk yang di Aceh, agar penampilan adik-adik kita nanti maksimal, mencapai target yang kita harapkan, syukur-syukur kita bisa melebihi target itu,” ucap Fatoni.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis mengatakan atlet-atlet Sumut berlatih tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri. Langkah ini diambil untuk mengasah kemampuan atlet-atlet Sumut.

“Ada yang di Vietnam seperti judo, mereka masuk training camp di sana, ada juga di Cina untuk Cabor Wushu, karena di sana wushu memang sangat bagus dan popular. Kita harap mereka bisa meraih pencapaian terbaik di PON nanti,” ujarnya.

Baca Juga :  Hadapi Tantangan Global 2023, Pemerintah Tingkatkan Stabilitas Politik, Hukum, Keamanan dan Pengawasan

Setelah Pelatda, atlet-atlet Sumut akan melakukan tes parameter Cabor untuk menilai pelatihan yang selama ini dilakukan. Hal ini bertujuan untuk menilai kondisi fisik para atlet sebelum di lepas untuk berjuang meraih medali emas.

“Kita lihat parameternya, kondisi fisiknya memastikan atlet kita siap untuk berkompetisi. Satu harapan saya agar masyarakat Sumut memberikan dukungan penuh, memberikan semangat kepada atlet-atlet kita karena itu akan mendorong semangat mereka,” terang John. (*)

Bagikan pendapatmu tentang artikel di atas!

Bagikan

Pos terkait